ANALISIS PENDAPATAN PETANI CABAI MERAH DI KECAMATAN MEUREUBO KABUPATEN ACEH BARAT

Retno Sulistia Ningsih. Analisis Pendapatan Petani Cabai Merah di Kecamatan Meureubo Kabupaten Aceh Barat, Dibawah bimbingan Rina Syafitri, S.Pd.,M.Pd Kecamatan Meureubo merupakan desa yang tidak semua petani menjalankan kegiatan usahatani cabai merah, dikarenakan untuk memulai usahatani tersebut, petani harus memiliki keterampilan khusus mulai dari kegiatan pengolahan tanah, pemupukan hingga penyemprotan dan biaya yang relatif cukup banyak agar menghasilkan produksi cabai merah yang maksimal untuk dijual ke pasaran agar petani memperoleh pendapatan sebagai keuntungan yang diterma petani setelah musim panen. Perhitungan pendapatan yang sebenarnya diperoleh dari usahatani cabai merah jarang dilakukan oleh petani sehingga petani kurang mengetahui seberapa besar keuntungan yang diperolehnya dari usahatani yang dijalankanya. Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk menganalisis seberapa besar pendapatan petani cabai di Kecamatan Meureubo Kabupaten Aceh Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa total biaya usahatani cabai merah di Kecamatan Mereubo Kabupaten Aceh Barat sebesar Rp 267.517.640 per musim tanam dengan rata-rata sebesar Rp 6.221.340 per musim tanam per petani. Penerimaan yang diperoleh petani dari usahatani cabai merah sebesar Rp 1.020.549.000 per musim tanam dengan rata-rata sebesar Rp 23.733.698 per musim tanam per petani. Adapun oendapatan usahatani cabai merah sebesar Rp 753.031.361 per musim tanam dengan rata-rata sebesar Rp 17.512.357 per musim tanam per petani. RataRata R/C Ratio usahatani cabai merah 3,77 lebih besar dari 1 sehingga usahatani yang dijalankan petani di Kecamatan Meuruebo layak dijalankan